Inilah 6 Sifat Wanita yang Dilarang (Jangan) Dinikahi

Mencari atau mengambil seorang istri atau teman hidup atau pasangan, perlu hati-hati. Carilah yang beriman. Bila tidak beriman walaupun secantik apapun ia hanya akan membahayakan dan berpengaruh buruk pada kehidupanmu, anak-anak atau keturunanmu. Bahkan kerabat yang terlibat.

 Ada enam (6) sifat perempuan yang disarankan dihindari apabila untuk calon isteri, yaitu :

1. Sifat Al-Annaanah
Perempuan yang banyakkan berkeluh kesah dan suka mengadu-ngadu. Jika dinikahi perempuan yang demikian akan menyakitkan hati dan tidak mendapatkan kebajikan dalam rumah tangganya.

2. Sifat Al-Mannaanah
 Perempuan yang banyak mengungkit terhadap suaminya,yaitu: seorang isteri yang suka mengungkit tentang kebaikkannya ataupun keburukkan suaminya dalam kehidupan sehari-hari bersama suaminya.

3. Sifat Al-Hannaanah
Perempuan yang membandingkan suaminya degan pria lain, hingga berkeinginan terhadap pria lain selain suaminya. Diwajibkan kepada lelaki supaya menjauhi perempuan yang bersifat seperti ini karena banyak mudharatnya lebih baik tinggalkan dan menjauh dari perempuan tersebut karena tidak bermanfaat.

4. Sifat Al-Haddaaqah
Perempuan yang gemar akan tiap-tiap sesuatu dan iri pada orang lain, dengan itu ia memberatkan suaminya, menuntut suami untuk membeli barang yang diinginkan seperti milik orang lain tersebut.

5. Sifat Al-Barraaqah
Terdapat dua sifat Al-Barraqah iaitu : (a) Terlalu suka menghias diri dan mencantikkan wajahnya secara menor dan berlebihan diluar batas agar dinilai bagus oleh orang lain. (b). Suka marah  pada rezeki yang didapat dan senantiasa merasa pemberian suami tidak mencukupi dan merasa kurang terus.

6. Sifat Al-Sallaaqah
Perempuan yang suka melebihkan pembicaraan,suka bergosip, suka nguping urusan orang. Yaitu perempuan yang suka bercakap sesuatu yang tidak berfaedah dan berbau umpatan.

gosip.. gosippp.. ngomongin orang, fitnah sana, fitnah sini, maki sana maki sini, nyalahin sana nyalahin sini, ngumpat sana ngumpat sini, merendahkan sana, merendahkan sini, mencela sana mencela sini, ghibah sana ghibah sini, ngadu domba sana ngadu domba sini dan lain-lainnya.