Rintihan Seorang Janda Muda vs Foto Profil Gadis Abg Cantik

Mau sharing kopas dari sebelah.

Janda. Suatu gelaran kepada seorang Wanita yang sudah tidak memiliki suami. Entah itu ditinggal mati atau Cerai saja. Ada wanita yg bangga mau jadi janda karena ingin bebas dan tidak mau beban tanggung jawab terutama di negara barat yg mana perselingkuhan adalah budaya normal dan juga janda hidup lebih baik dari tidak janda, makanya negara Barat penuh janda karena di manja oleh pemerintahnya. Itu negara Barat, kaum kafir.

Nah di negara kita, NKRI, janda terjadi sebagian besar karena masalah ekonomi yg menurun atau susah. Kemungkinan besar juga susahnya perekonomian membuat maaf sang istri dan suami membuat perselingkuhan kepada yg lain.

Nah bagi janda yg mau nikah lagi, harus fleksibel, jangan terlalu membebani suami yg baru, terutama dengan beban anak2mu hasil pernikahanmu terdahulu. Tidak adil, yg buat suamimu yg dulu, yg dibebani dengan berat suami barumu sekarang.

Nah mungkin sebuah keadilan dari Allah menciptakan solusi poligami untuk para janda dan laki laki yg butuh lebih dari satu istri sebagai solusi hidup, apapun alasan poligami itu yg juga bersifat manusiawi.
Ini Copas, kelupaan dr mana copasnya tadi, maaf. Silakan dibaca jika berkenan.

JANDA
Wahai wanita yg bersuami...
Kamu tau rasanya menjadi janda?
Pasti kamu ga tau..
Kamu gak tau dan gak merasakan
bagaimana sulitnya menjadi Janda.
Janda itu artinya kamu harus siap menghadapi dunia sendirian.
Di saat kamu mungkin ada suami
yg membela kehormatan dirimu,
menjagamu mati2an...
seorang janda harus ekstra keras menjaga dirinya sendiri
dan anaknya (jika dia dikaruniai anak).
Jaga diri dari tatapan wanita2 yg seolah ketakutan suami2nya
akan berpikir2 mengenai poligami saat melihatnya.
Jaga diri dari perbuatan2 terlarang krn masih ingin dinikahi org
krn memang dia masih membutuhkan teman.
Saat wanita JANDA tsb berusaha menutupi auratnya...
entah memakai kerudung, entah jilbab lebar,
entah niqob krn dia ingin meminimalisir fitnah
dan mudharat akibat status jandanya.
HARGAI.
KAMU bahkan tidak tau apa yg bisa dia lakukan jika dia tidak menutup semua itu.
Iya. Dia bisa jadi seburuk2 fitnah.
Menebar kecantikannya dimana2. Menebar rayuannya mungkin pd suami2 dan mahram2 kita.
Dia berusaha menaati perintah Allah sambil bergulat dgn "kebengkokan" dirinya. Kita berbuat salah masih ada suami yg kita hargai nasehatnya.
Sementara seorang janda dgn susah payah berusaha taat sejengkal demi sejengkal tanpa bimbingan siapapun.
Jgn coba2 bilang :
Kalo saya jadi dia sih saya ga akan begini begitu.
Krn kamu tidak di posisi dia.
Janda yg kamu ghibahi itu dia yg antar jemput anaknya sendiri.
Yg harus memastikan anaknya secara batin terpenuhi kasih sayang dari sosok ayah dan ibu.
Yg hatinya harus menahan tangis saat melihat ummahat lain mmbicarakan kemanisan suaminya.
Yg harus menahan rindu belaian sayang dari seorang suami saat dia letih dlm rutinitasnya.
Yg harus mengelus dada saat wanita lain membicarakan keburukan suaminya pdh dia dlm doanya mendamba sosok suami yg sering kalian tidak syukuri itu.
YANG DITAMBAH LAGI HARUS MENAHAN PEDIH
DIBICARAKAN BURUK OLEH SESAMA TEMAN WANITA
ATAU TETANGGANYA.
Padahal kamu sedikitpun tidak tau apa yg dia alami.
Jika tidak bisa berkata baik.
Jika tidak bisa menghibur.
Diam...
Kalo dia ga mengeluh bukan berarti hidupnya tidak berat.
Yg tidak janda belum tentu lebih baik dari janda.
Yg baik itu yg terus berusaha memperbaiki diri.

Saya tulis di status semoga ada manfaatnya buat yg selama ini mungkin tidak tau beratnya jadi janda.
Respect each other.

Rintihan Seorang Janda Muda Beranak 1 versus Profil Gadis Abg Cantik yang Hot Seksi Menggoda.